PT.TPL Berikan Bantuan Bibit Alpokat di Desa Sabungan Ni Huta IV Sipahutar

Sumut79 views

VIRAL24.CO.ID – TARUTUNG – PT. TPL memberikan bantuan berupa bibit Alpukat sebanyak 450 batang kepada kelompok tani Hutan Marsitogutoguan Lobu Nauli, Senin(19/7) Dusun Lobi Nauli Desa Sabungan Ni Huta IV di Kecamatan Sipahutar Kabupaten Tapanuli Utara. Adapun kemintraan telah terjalin selama ini Desa Sabungan Ni Huta IV memiliki 5 Dusun yaitu; Dusun Lobu Nauli,Dusun Sigalagala,Dusun Aek Napa,Dusun Adianpadang,Dusun Adianbatu di Desa Sabungan Ni Huta IV Kecamatan Sipahutar Kabupaten Tapanuli Utara.

Hal ini disampaikan PT.TPL bagian tanaman kehidupan dan introgrop Benriko Purba ditengah pertemuan, Senin ( 19/7) menyampaikan terima kasih terhadap Tuhan dalam keadaan sehat melaksanakan pertemuan ini. Pertama kemitraan antara kelompok fokus memberikan bibit alpukat. Dan pihak PT. TPL memberikan sekarang bibit alpukat bukan biasa sudah lebih biasa bibit unggul. Kedepan perawartawn sudah dilakukan sebelumnya. Bibit alpukat 450 batang dulu diberikan kepada Kelompok Tani Hutan Marsitogutoguan Lobu Nauli kedapan kita tambah. Bahwa PT. TPL juga akan melakukan pemantauan kedepan. Karena bukan penyerahannya saja? Perawatan juga akan dilakukan untuk pembasmian jamur.pihak PT. TPL yang akan melakukan perawatan hingga tumbuh berkembang dengan baik. Pengurus kelompok tani kami akan pantau juga. Karena ada bibit diterima tapi tidak ditanam hingga mati. Kita laksanakan perawatan hingga berhasil baru ditinggalkan kepada masyarakat.” Jelas Purba.

Lebih lanjut, dirinya menyampaikan intinya pihak TPL siap mengurus hingga tumbuh besar. Karena adanya penyakit tanaman berupa jamur,akan dirawat oleh pihak TPL hingga berbuah dan dikembalikan kepada masyarakat. Sekarang masih ada kendala 3 kelompok tani yang belum terima dengan lahan sebanyak 20 Hektar. Masalahnya masih ada mengklaim tanah adat. Tetapi,kita sudah merencanakan dan tetap kita lakukan yang baik. Apa itu tanaman tumpang sari? Atau gimana? Kita akan lakukan terbaik. Kita akan selalu diskusi pihak TPL siap. Kemungkinan prosesnya lanya 1 bulan atau 2 bulan lamanya. Jadi itu kita sampaikan kepada pengurus dan kepala desa. Sampai kapan tidak terilisasi? Status tanah belum jelas,Desa Parlombuan bisa.

Sementara itu, PT. TPL Kristof Munthe menyampaikan kelompok tani Hutan Marsitogutoguan Lobu Nauli hris memberikan nama-nama penerima bibit alpukat. Agar pihak PT.TPL lebih mudah mencek lokasi dan bisa merawat tanaman alpokat lebih baik.

Kita juga sudah memberikan bantuan dari ihak TPL kepada Dusun Aek Napa yaitu bibit Kopi sebanyak 3000 batang, bibit Kemenyan sebanyak 1500 batang, bibit Pohon Aren,bibit pohon kulit manis,juga bibit Alpukat ada.” Ucapnya.

Ketua KTA A Simanjuntak didampingi Bendahara kelompok Tani Hutan Marsitogutoguan Lobu Nauli Darman K Siburian mengatakan terima kasih telah memberikan perhatian kepada kelompok tani di Dusun Lobu Nauli Desa Sabungan Ni Huta IV memberikan bibit alpukat. Berharap kedepan dapat melakukan tanaman tumpang sari. Gimanapun caranya? Agar ada tanaman dilahan kosong. Semoga kita sehat. Adanya bibit alpukat yang diberikan masyarakat dapat melaksanakan kegiatan untuk menanam. Sebelumnya pihak TPL juga telah memberikan perhatian di Dusun Aek Napa dengan memberikan bibit-bibit tanaman lain. Kami juga selalu dengan koordinasi dengan dusun lain untuk dapat menanam dari pihak TPL.

Kepala Desa Partomuan Simanjuntak mengatakan terima kasih kepada PT. TPL yang sudah memberikan perhatian kepada kelompok tani didesanya. Selama ini kemitraan cukup bagus. Karena telah melakukan perhatian serius dikonvesasi TPL. Kalaupun masih ada belum tersentuh. Kami akan lakukan koordinasi dulu. Apa permintaan mereka? Disaat seperti ini sangat membantu kepada masyarakat. Pihak TPL juga tetap monitor. Takutnya bobot diterima tapi tidak ditanam. Itulah masalah? Bagus adanya pihak Tapalemberikan perhatian hingga perawatan. Kami sangat berharap perhatian untuk lebih lanjutnya dan sudah terjamin perkembangannya. Jangan sisa kemitraan kita selama ini dengan pihak TPL. Lebih lanjut kelompok tani dihimbau berikan nama-nama penerima bibit kepada TPL,agar TPL dapat monitoring dan betul-betul berguna sampai berhasil. Dusun yang belum tersalurkan,masih diklaim tanah adat. Masalah tanah 20 Hektar selalu diskusi dengan Pak JS dan Pak JP diporsea. Mudah-mudan kedepannya dapat berhasil kedepannya. (JM)

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *