VIRAL24.CO.ID – Bandar Lampung – Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi memimpin rapat umum pemegang saham Bank Lampung Tahun 2020 dan RUPS – LB Tahun 2021. Kegiatan berlangsung di Aula Lantai IV Kantor Pusat PT Bank Pembangunan Daerah Lampung Bandarlampung, Selasa (9/3/2021).
Turut hadir dari perwakilan Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung. Salah satunya adalah Walikota Metro, Wahdi Sirajuddin. Pimpinan PT Bank Pembangunan Daerah Lampung beserta jajaran.
Pada kesempatan itu, Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi berkeinginan membidik wilayah pedesaan di Lampung sebagai tempat pengembangan PT Bank Pembangunan Daerah Lampung. Selain untuk membangun ekonomi kerakyatan dari desa mewujudkan ekonomi juga sebagian hampir 75 persen penduduk warga Lampung tinggal di pedesaan.
“ Selaras membangun di wilayah pedesaan, ada potensi desa melalui pemberdayaan ekonomi bagi masyarakat. Oleh karena itu, PT. Bank Lampung harus lebih tajam dan fokus untuk mengangkat perekonomian desa melalui skema yang memungkinkan,” jelas Arinal.
Apa yang disampaikan Gubernur sangatlah wajar, mengingat beberapa waktu yang lalu saat mendampingi kunjungan Menteri Koperasi dan UKM bersama Menteri ATR di Provinsi Lampung disepakati dilakukannya upaya-upaya pemberian bantuan koperasi dan UKM.
“ Kesempatan itu perlu dipelajari, di mana koperasi dan UKM (Usaha Kecil Mikro) yang berhasil, direkap datanya sehingga dapat dilaporkan datanya,” tambahnya.
Gubernur Arinal juga meminta, kepada seluruh jajaran PT Bank Lampung, memahami betul kisi-kisi kebijakan dan target pembangunan daerah. Apalagi ada beberapa dinas yang secara bersama-sama akan mengembangkan smart village, Kartu Petani Berjaya (KPB) maupun program lainnya. Termasuk kebijakan terkait penjemputan pembayaran pajak di desa.
Dalam penyampaian terakhir, Gubernur Arinal juga sangat mengapresiasi kesehatan Bank Lampung membaik menjadi level dua. Tentunya ini tidak lepas dari kemauan dan tanggung jawab seluruh jajaran PT. Bank Lampung. Oleh karena itu, ia meminta ditingkatkannya kompetensi karyawan yang ada, baik itu melalui rekrutmen yang profesional, assessment kepada seluruh kepegawaian bank maupun dengan memberikan motivasi. (Dd/red)
